METRO, mediamatalensa – Kota Metro kembali menegaskan diri sebagai kota pendidikan dengan hadirnya Kampung Prancis di Kelurahan Hadimulyo Barat, Kecamatan Metro Pusat. Inisiatif ini merupakan hasil kolaborasi Pemerintah Kota (Pemkot) Metro bersama Universitas Lampung (Unila), yang resmi diluncurkan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) kerja sama pengembangan kawasan tersebut.
Wali Kota Metro, Bambang Iman Santoso, menyampaikan bahwa Kampung Prancis bukan sekadar destinasi wisata, melainkan juga ruang edukasi yang akan memperkuat karakter Metro sebagai kota dengan identitas budaya dan pendidikan. Ia menekankan perlunya ikon khas sebagai simbol Kampung Prancis yang mampu menarik perhatian pengunjung.
“Ke depan kita ingin jalur masuk menuju kawasan ini memiliki desain yang bisa mencerminkan identitas Kampung Prancis, sehingga masyarakat langsung merasakan nuansa berbeda ketika datang,” ujar Bambang, Minggu (24/8/2025).
Sementara itu, Rektor Unila, Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, menuturkan bahwa keberadaan Kampung Prancis memberi nilai tambah bagi masyarakat, bukan hanya dalam aspek wisata, tetapi juga dalam penguasaan bahasa dan budaya asing. Menurutnya, Metro dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Lampung.
“Dengan adanya Kampung Prancis, warga Metro memiliki kesempatan untuk belajar budaya dan bahasa Prancis, yang akan sangat berguna di dunia kerja, khususnya di sektor perhotelan, perbankan, hingga perusahaan multinasional,” jelasnya.(Dw1)
