METRO,mediamatalensa – Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga / Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Republik Indonesia, Dr. H. Wihaji, S.Ag., M.Pd., melakukan kunjungan kerja ke Kota Metro. Kehadirannya disambut antusias masyarakat dan jajaran pemerintah dalam rangka memperingati Hari Kontrasepsi Sedunia (World Contraception Day/WCD) 2025. Kamis (25/9/2025)
Menteri BKKBN hadir bersama Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, Wali Kota Metro, Bambang Iman Santoso, Wakil Wali Kota Metro, Rafieq Adi Pradana, serta Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Metro, Subehi.
Kunjungan kerja dimulai dengan peninjauan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPT) di Ganjar Agung, Metro Barat, lalu berlanjut meninjau pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi masyarakat setempat. Menteri BKKBN juga mengunjungi Taman Pengasuhan Anak (TPA) Yayasan Al-Fati serta menghadiri puncak peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia di Lapangan Mulyojati, Metro Barat.
Di lapangan, acara berlangsung meriah dengan penampilan seni budaya lokal, partisipasi aktif tenaga penyuluh KB, organisasi perempuan, dan masyarakat. Usai acara, rombongan melanjutkan diskusi bersama jajaran Pemkot Metro di Aula Pemerintah Daerah.
Dalam sambutannya, Menteri BKKBN menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menyukseskan program pengendalian penduduk dan keluarga berencana. Menurutnya, Kota Metro memiliki peran strategis dalam memperkuat gerakan keluarga berkualitas di Provinsi Lampung.
“Program KB tidak hanya tentang pengendalian jumlah penduduk, tetapi juga peningkatan kualitas hidup keluarga Indonesia. Saya mengapresiasi semangat masyarakat Metro yang konsisten mendukung gerakan KB,” ujar Wihaji.
Selain itu, Menteri BKKBN juga menitipkan beberapa program prioritas kepada Pemerintah Kota Metro, di antaranya Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING) untuk melibatkan orang tua dalam pencegahan stunting, serta Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI) yang mendorong peningkatan peran ayah dalam keluarga.
“Peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia ini merupakan momentum penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keluarga berencana dan kesehatan reproduksi,” imbuhnya.
Wihaji juga menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari Pemkot Metro dan masyarakat. “Terima kasih kepada Pak Wali Kota, Wakil Wali Kota, Forkopimda, serta seluruh pihak yang hadir. Saya juga berterima kasih atas jamuan makan ikan baung yang lezat, terima kasih Bang Khairudin,” ucapnya.
Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, menyambut baik peringatan WCD 2025 di Kota Metro. Ia menegaskan pentingnya memperkuat program Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana) untuk mendukung pencapaian Indonesia Emas.
“Perayaan Hari Kontrasepsi Sedunia ini merupakan momentum penting untuk meneguhkan komitmen kita dalam mendukung program Bangga Kencana dan menciptakan keluarga berkualitas. Keberhasilan KB dan penurunan stunting bukan hanya soal angka, tetapi juga soal masa depan anak-anak kita, keluarga kita, dan bangsa kita,” ujar Jihan.
Sementara itu, Wali Kota Metro, Bambang Iman Santoso, menyatakan komitmennya mendukung penuh program BKKBN. Menurutnya, Pemkot Metro siap memperkuat layanan KB, menekan angka stunting, serta meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui sinergi dengan seluruh stakeholder.
Acara berlangsung khidmat sekaligus meriah. Ribuan masyarakat, mulai dari tenaga penyuluh KB, kader PKK, tokoh masyarakat, hingga pelajar, ikut ambil bagian dalam rangkaian kegiatan. Layanan kesehatan gratis, konsultasi reproduksi, dan penyuluhan stunting juga tersedia bagi masyarakat.
Kunjungan kerja Menteri BKKBN ke Kota Metro diharapkan menjadi dorongan kuat bagi masyarakat untuk terus mendukung program KB, membangun keluarga berkualitas, serta memperkuat komitmen bersama mewujudkan generasi emas Indonesia.(dw1)
